Rumus Porting Motor Yang Wajib Sobat Tahu
Tekhnik port and polish head motor banyak sekali digunakan untuk meningkatkan kecepatan atau performa dari sebuah motor.Baik untuk digunakan dalam dunia motor balap maupun untuk motor harian.Namun untuk mendapatkan hasil yang sangat optimal,diperlukan trik khusus yakni rumus porting motor yang wajib sobat tahu.
Seperti yang sobat ketahui semua,fungsi dari porting adalah untuk menghaluskan lubang IN dan lubang EX saja.Tetapi tidak hanya sampai disitu saja,yaitu juga mengatur ukuran diameter lubang IN dan lubang EX sesuai dengan kebutuhan mesin.Karena makin lebar atau besar sebuah lubang porting maka top puncaknya performa juga kan bergeser di rpm yang lebih tinggi.Baca Cara Menghitung Cc Motor Dengan Mudah
MACAM TYPE PORTING MOTOR
Banyaknya para insinyur hebat dibidang otomotif,tentu akan berdampak postif yakni dengan dibuktikanya banyak variasi model porting motor yang bisa sobat ikuti.
1.PORTING KONVENSIONAL
Type porting motor konvensional yaitu berbentuk melengkung serta berlubang sempit.Banyak diaplikasikan pada motor bebek yang dipakai sehari-hari(motor harian).Karena type ini dikenal tetap irit dalam pemakaian bahan bakar.Lihat Rumus Porting Motor 2 tak
2.PORTING ARC / BUSUR
Karena bentuknya melengkung seperti setengah lingkaran busur panah.Fungsinya agar uap bensin yang berada dalam ruang bakar menjadi lebih rapat dan padat.Hal ini dikarenakan bentuk setengah lingkaran yang membuat uap bensin menjadi teraduk-aduk.Dan akan menghasilkan torsi motor lebih besar.
3.PORTING SILANG
Fungsi porting silang ini sama persis dengan model porting busur,namun yang membedakan hanyalah arah adukan uap bensin yang dibuat secara horisontal.Sehingga akan menghasilkan efisiensi bahan bakar yang sangat sempurna.Tentu saja motor akan menjadi lebih irit.
4.PORTING POCKET
Porting pocket didesaign dengan bentuk kantung dibagian tengah dan hanya dibuat pada lubang masuk saja.Fungsi sudah jelas yakni sebagai penyimpan atau cadangan uap bensin sementara sebelum masuk ke dalam ruang bakar.Liha juga Cara Papas Noken As dengan Metode Rumus Yang benar
Banyak dipakai di motor balap,karena akan membantu menyuplai tenaga ketika habis keluar tikungan.Hal ini karena motor dipacu secara penuh di lintasan lurus dan menuju tikungan maka otomatis tenaga menjadi drop karena gas ditutup secara penuh.
Kelebihan porting pocket:
- menambah dan meningkatkan akselerasi
- membuat nafas mesin tidak terputus
- Sangat cocok di lintasan yang memiliki banyak tikungan
- membuat irit bahan bakar
- serta kuat dalam tanjakkan
5.PORTING VENTURI
Disebut porting venturi karena dibentuk seperti huruf "V" yaitu bagian ujung lebar terus masuk menyempit dan melebar lagi.Sehingga akan meningkatkan tekanan uap bensin dan motor akan menjadi bertenaga.
- membuat rpm cepet naik
- akselerasi yang panjang
- mudah mendapatkan top speed
- powerband menjadi sangat besar
6.PORTING OVAL
Adalah membentuk lubang hisap menjadi lebih besar dan oval.Tujuannya tidak lain agar aliran uap gas menjadi lebih banyak dan deras.Serta akan membuat uap bensin menjadi butiran ang lebih kecil sehingga untuk dibakar.
RUMUS PORTING MOTOR 4 tak
Sebelum menentukkan ukuran dalam memporting diperlukan suatu metode agar tidak terjadi sebuah kesalahan tutur Mekanik Pakdhe AJM yang berlokasi di Lokasi jl. Tomang banjir kanal no. 17 RT. 009 RW. 014 Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta barat.Apabila sobat belum mengetahui silahkan ikuti caranya sebagai berikut.
1.Menentukan Piston speed terlebih dahulu.
Dalam menentukan piston speed,sobat harus terlebih dahulu mengetahui ukuran Langkah / stroke motor tersebut.
Misalkan saja untuk motor yamaha jupiter z diketahui
Langkah = 54 mm diubah ke satuan meter menjadi 0,054 meter.
RPM = 10000 rpm puncak ( kisaran rpm 8000-10000)
RUMUS PISTON SPEED = 2 X L X RPM : 60
= 2 X 0,054 X 10000 : 60
= 18 m/s
Sedangkan batasan untuk ukuran piston speed maksimal 21 m/s,berarti masih aman.
2.Menentukan rumus porting in
Untuk menentukan rumus porting in harus terlebih dahulu mengetahui ukuran diameter piston.
Misalkan saja diketahui
Diameter = 54 mm diubah ke satuan meter menjadi 0,054 meter.
RUMUS PORTING IN = D X D X PISTON SPEED : 100
= 0,054 X 0,054 X 18 : 100
= 0,00052488
Kemudian hasil 0,00052488 di AKAR KUADRAT kemudian di kali 1000
jadi ketemu 0,0229102597 x 1000 = 22,9102597 dibulatkan menjadi 23 mm.
3.Menentukan Ukuran klep IN
Rumus = Diameter porting x 100 : 85
= 23 x 100 : 85
= 27 mm
4.Menentukan Diameter EX\
Rumusnya adalah 85% x klep in
= 0,85 x 27
= 22,95 dibulatkan menjadi 23 mm
alat porting motor
1.handpiece foredome 1 arah 6mm
2.mata tuner bengkok
3.mata tuner tungsten cabide oval
4.mata tuner foredome bolak balik
cek juga:
Demikianlah informasi mengenai rumus porting motor yang wajib sobat tahu,semoga bisa menjadi sebuah referensi dalam menentukan perhitungan ukuran porting motor sobat.Sekaligus menambah wawasan serta pengalaman.
Itu udah bener bang..coba diitung lagi
BalasHapus